Pemerintahan Desa Tebing Tinggi kembali melakukan penyemprotan disinfektan ke lingkungan warga untuk mencegah dan memutuskan mata rantai Virus Carona (COVID-19) disetiap dusun-dusun di desa Tebing Tinggi. Pihak Muspika Tanjung Beringin turut pula mengkoordinasi pelaksanaan yang ada di desa-desa dikecamatan Tanjung Beringin, Sabtu (28/3/2020)
Penyemprotan disinfektan ini juga dilakukan kepada rumah warga yang berstatus ODP di dusun I ,dari keterangan salah satu warga yang berstatus orang dalam pantauan (ODP) mengatakan bahwa dirinya pulang kampung ini sudah hampir setengah bulan yang lalu, dan alhamdulillah kondisi saya saat ini dalam keadaan sehat -sehat saja, tidak adanya tanda-tanda mengarah kearah terjangkit Virus Corona seperti batuk, sesak napas maupun demam.
Sebelumnya saya datang dari Malaysia lewat kapal laut di pelabuhan Tanjung Balai. Memang sewaktu saya sampai dipelabuhan Tanjung Balai tidak adanya pemeriksaan khusus kepada saya, tetapi disini saya sudah melaporkan keberadaan diri saya kepada pihak desa.
Sebelumnya saya datang dari Malaysia lewat kapal laut di pelabuhan Tanjung Balai. Memang sewaktu saya sampai dipelabuhan Tanjung Balai tidak adanya pemeriksaan khusus kepada saya, tetapi disini saya sudah melaporkan keberadaan diri saya kepada pihak desa.
Sebelumnya Kades Tebing Tinggi M. Nasir menyampaikan, "penyemprotan ini harus menjadi prioritas untuk mencegah atau menangkal penyebaran wabah virus corona (COVID-19). penyemprotan disinfektan akan terus menerus dilakukan sampai batas yang belum bisa kita pastikan. Hanya saja kendala-kendala yang terjadi sekarang ini,bahan-bahan pembuatan cairan disinfektan ini sudah langka dipasaran, jadi terpaksa harus mencari kedaerah lain diluar kecamatan Tanjung Beringin.
"Selain itu saya menghimbau kepada masyarakat khususnya warga desa Tebing Tinggi, supaya dapat mengikuti arahan-arahan dari pemerintah, guna menangkal penyebaran Virus Corona (COVID -19) seperti menjaga jarak kurang lebih satu meter, mencuci tangan, usahakan berdiam diri (dirumah saja), hindari keramaian, jika terpaksa/mendesak harus keluar agar gunakan masker serta alat pelindung diri lainnya untuk mencegah Virus Corona ini, "harap M Nasir. (Syahrul/Ans)
==================================